Ibu,
boleh kan aku merayu?
aku ingin berbaring di pangkuanmu,
mengadu tentang hari-hari lelahku,
tentang keras dunia,
yang tak seteduh kasihmu,
dan ingin kupertanyakan,
mengapa di luar sana,
tak pernah kutemukan keikhlasan,
seperti keikhlasanmu padaku.
Ibu,
Belailah rambutku,
pijatlah lenganku,
usaplah dahiku,
aku ingin membasahi pangkuanmu,
dengan air mataku,
dengan keringat dinginku,
dan ninabobokan aku,
bacakan kisah-kisah tentang indahnya surga,
hingga aku terlelap.
Ibu,
Ibuku sayang,
acap kali kulihat,
orang-orang hanya sempat mencium ibunya,
sekali saja,
saat jasad ibunya hendak dikebumikan,
sungguh,
aku tak ingin seperti itu,
maka ijinkan aku,
untuk menciummu setiap hari.
karya: Mas Gurit (puisi Surga)
ibu
ReplyDeletemaafkan anakmu ini
yang pernah melukakan hatimu
ibu
tak terbalas jasamu
susu yang kau berikan
keringat yang alirkan
penat lelah yang sumbangkan
ibu
anakmu ini menyayangimu
seperti umat menyayangi nabinya.....